MUKOMUKO – RADAR BUMI RAFLESIA NEWS.Com, Nasib dua kepala desa di Kabupaten Mukomuko akan segera ditentukan. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Mukomuko menyatakan bahwa keputusan terkait jabatan Kades Bandar Jaya, Marjuni, dan Kades Padang Gading, Pujianto, akan dibahas dalam rapat yang direncanakan digelar minggu depan.
Keduanya menjadi sorotan setelah gelombang aksi protes dari warga yang menuntut agar mereka mundur dari jabatannya.
Rencana rapat penentuan ini dilakukan setelah DPMD selesai memintai keterangan dari berbagai pihak terkait, termasuk kedua kepala desa, perangkat desa, serta Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di masing-masing wilayah.
“Kami sudah selesai meminta keterangan dari semua pihak yang terlibat, termasuk Kades, perangkat desa dan BPD. Jika tidak ada halangan, minggu depan akan kami gelar rapat untuk menentukan arah kebijakan,” ujar Kepala DPMD Mukomuko, Ujang Selamet, S.Pd.
Rapat tersebut akan melibatkan Asisten I Sekretariat Daerah, Sekda Mukomuko, Bagian Hukum, serta Inspektorat Daerah. Tujuannya adalah merumuskan kebijakan atas permasalahan yang berkembang di Desa Bandar Jaya dan Padang Gading.
Setelah rapat selesai, hasilnya akan disampaikan kepada Bupati Mukomuko sebagai pihak yang memiliki kewenangan penuh dalam mengambil keputusan akhir.
“Kami hanya menyusun rekomendasi berdasarkan hasil klarifikasi. Untuk keputusan akhir, semuanya diserahkan kepada pimpinan daerah,” jelas Ujang.
Ujang juga menyampaikan apresiasinya atas sikap kooperatif dari kedua Kades, perangkat desa, serta anggota BPD yang telah memenuhi panggilan DPMD tanpa hambatan.
Ia mengimbau seluruh pihak untuk tetap menjaga ketenangan dan tidak mengambil langkah yang dapat mengganggu pelayanan publik maupun stabilitas keamanan di desa masing-masing.
“Yang jelas, kami terus bekerja untuk menindaklanjuti laporan yang kami terima dari BPD. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah ada keputusan terkait kelanjutan jabatan mereka,” pungkasnya. RBR