MUKOMUKO – RADAR BUMI RAFLESIA NEWS.Com Pemerintah Desa Retak Mudik, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Mukomuko, resmi mengajukan permohonan penambahan gardu listrik PLN untuk wilayah RT III. Penandatanganan dokumen proposal dilakukan hari ini, Senin (10/2), di Kantor Desa Retak Mudik.
Proposal tersebut disusun oleh Ketua RT III, Kori Ananda, dengan dukungan dari Ketua RT Retak Mudik dan diketahui langsung oleh Kepala Desa Retak Mudik, Thomas M.. Dalam dokumen disebutkan bahwa permohonan ini diajukan untuk mengatasi persoalan lemahnya pasokan listrik yang selama ini dialami warga RT III. Jarak gardu listrik PLN yang ada saat ini mencapai 2.700 meter dari pemukiman, sehingga menyebabkan aliran listrik tidak stabil dan kerap mengganggu aktivitas sehari-hari warga, termasuk penggunaan alat elektronik.
Selain permasalahan teknis, dalam proposal juga disampaikan kondisi pertumbuhan penduduk serta pembangunan infrastruktur yang terus meningkat di wilayah RT III. Hal ini membuat kebutuhan akan suplai listrik yang stabil menjadi semakin mendesak.
Kepala Desa Retak Mudik, Thomas M., menyampaikan harapannya agar permohonan ini segera ditindaklanjuti oleh pihak PT PLN (Persero) Rayon Mukomuko. “Kami berharap PLN bisa segera merespons permohonan ini demi kenyamanan dan kemajuan masyarakat RT III,” ujarnya.
Sementara itu, Subagiok dari bagian gangguan PLN Ipuh menyampaikan bahwa pihaknya telah menyampaikan berbagai permasalahan yang terjadi di lapangan, termasuk gangguan kabel di Desa Mudam Marap dan jaringan tegangan rendah di Desa Medan Jaya yang berbatasan dengan Pulau Baru. “Pada dasarnya kami siap untuk perbaikan jaringan, namun hingga saat ini belum ada respons dari manajemen baru PLN,” jelasnya.
Dokumen proposal yang telah ditandatangani akan segera dikirimkan ke pihak PT PLN Rayon Mukomuko sebagai bentuk dukungan resmi dari Pemdes Retak Mudik terhadap kebutuhan masyarakat akan layanan listrik yang lebih baik. RBR